Batman Begins - Link Select 3 Blog sharing: Flash Disk

Monday, April 1, 2013

Flash Disk

Flash Disk adalah media penyimpan dari floppy driveB jenis lain yang umumnya mempunyai kapasitas memori 128 MB s/d 64 GB, dengan menggunakan interface jenis USBC (Universal Serial Bus), sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x 32 mm dan pada bagian belakang bentuknya agak menjurus keluar, digunakan untuk tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan LCD (Untuk Fitur MP3, Voice Recording dan FM Tuner) dan terdapat port USB yang disediakan penutupnya yang berbentuk sama dengan body utamanya. Flash disk termasuk alat pemyimpanan data memory flash tipe NAND (Umumnya digunakan pada Kamera Digital), ada juga yang dikemas dalam ukuran kecil menjadi Compact Flash, SD-Card, MMC dan sejenisnya.

Komponen - komponen internal sebuah flash drive yang umum :
  1. Male type USB Connector, untuk koneksi fisik ke komputer atau peralatan lainnya.
  2. USB mass storage controller, melakukan fungsi kontrol terhadap seluruh komponen flashdisk.
  3. Test points, biasanya digunakan untuk melakukan pemeriksaan kondisi flashdisk.
  4. Flash memory chip, sebagai memori penampung data.
  5. Crystal Oscillator, menghasilkan clock signal pada frekuensi 12 MHz dan mengontrol output data.
  6. LED (Light Emitting Diode), sebagai lampu indikator status flashdisk, umumnya jika berkedip-kedip (blinking) berarti flashdisk sedang melakukan operasi read/write.
  7. Write Protect Switch, saklar opsional (tidak di semua flashdisk) yang berguna untuk memproteksi operasi write (menulis) data ke flashdisk.
  8. Space for second chip, ruang untuk penempatan flash memory chip kedua.
Cara Kerja Flashdisk :
  • Konektor berfungsi untuk menghubungkan peripheral yang terdapat dalam flash disk ke port USB untuk kemudian di akses oleh SO.
  • Pengontrol penyimpanan memory berfungsi mengontrol dan menyediakan penghubung ke alat Flash disk yang bertugas menjaga kesetabilan perangkat. Pengontrol berisi suatu RISC mikro prosesor berukuran kecil dan hampir sama pada RAM.
  • Lalu Point test ini berkerja selama perangkat mengecek dan mengirimkan kode ke microprocessor.
  • Setelah kita membuat suatu file dan menyimpannya di flash disk maka bagian ini adalah tempat menyimpan datanya, biasanya juga digunakan di dalam kamera digital.
  • Perangkat ini menghasilkan 12 MHZ sinyal dari perangkat utama dan mengendalikan keluaran data perangkat sampai sebuah tahap penguncian.
  • Lampu indikator berfungsi untuk menandai adanya transfer data atau adanya data yang dibaca dan data yang ditulis.
  • Menandai apakah perangkat ada di dalam mode “write protection” atau tidak.
  • Ruang kosong disediakan untuk tambahan satu flash memory, dan dapat digunakan untuk menyimpan data lebih banyak lagi sesuai dengan kebutuhan.


Referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/USB_flash_drive 
                 http://www.it3.web.id/2011/11/21/pengertian-dan-cara-kerja-flashdisk/

No comments:

Post a Comment